Bisnis Franchise – pertumbuhan usaha franchise waralaba di Indonesia semakin besar dan diperkirakan di masa mendatang sanggup mencapai 10 sampai 15% pertahun. Hingga saat ini terdapat setidaknya 1000 lebih waralaba di Indonesia dengan rp40.000 outlet dan mampu memperkerjakan sekitar rp700.000 hingga 1 juta orang. Jenis usaha waralaba yang paling diminati adalah makanan dan minuman yang mengambil porsi 50% dari total Prancis serta pendidikan sekitar 20%.
Table of Contents
Cara Memulai Bisnis Franchise
Berdasarkan survei Nielsen pertumbuhan ritel modern pada Januari 2009 sebesar 17, 9% dibandingkan Januari 2008. Ritel modern masih menjadi penggerak pertumbuhan ritel nasional. Ritel modern pada tahun 2009 tumbuh sekitar 20% menjadi Rp obat 3,8 triliun dibandingkan tahun 2008. Survei tersebut berdasarkan riset terhadap penjualan sebanyak 55 item produk konsumsi oleh Nielsen.
Usaha waralaba atau bisnis franchise apalagi jika memilih waralaba makanan sangatlah memiliki prospek yang bagus. Saat ini banyak tersedia waralaba murah banyak princess dari kategori ini terbukti tumbuh besar. Dengan harga paket sekitar 6 jutaan anda sudah bisa memulai bisnis franchise contohnya royal krepes dan ayam sabana.
Bisnis Franchise Yang Menguntungkan
Franchise makanan bisa sukses dikarenakan semua orang butuh makan. Lebih dari itu makan-makan kini justru menjadi lifestyle. Semakin bertebarannya tayangan kuliner di TV dan menjamurnya mall hingga ke pelosok daerah jelas sangat mendukung tren ini. Bisnis franchise juga selalu identik dengan standar pelayanan mutu produk dan harga yang ditawarkan.
Dalam keadaan kurang informasi misalnya saat berpergian orang cenderung memilih Perancis karena di mana pun pelayanan produk dan harganya sama. Dengan makan di gerai KFC misalnya seorang konsumen lebih mendapat kepastian. Ketimbang mencoba-coba lokasi makanan yang sama sekali baru yang beresiko harus membayar harga lebih tinggi tapi dengan rasa yang pasaran.
Dengan demikian berbicara tentang bisnis franchise atau waralaba terasa seperti tidak ada habis-habisnya. Kenapa? Pertama bisnis franchise terus berkembang. Lihat saja Indomaret atau Alfamart. tanpa terasa keberadaan kedua toko ritel itu selalu menjadi kisah sukses dan terus menjelajahi ke setiap pelosok daerah. Dan menariknya toko ritel tersebut selalu dikerubuti oleh customer. Kedua bisnis franchise baru terus bermunculan. Lihat saja kesuksesan dari franchise Starbucks dan BreadTalk.
Bisnis Franchise Bagi Pemula
Alhasil saat ini bisnis franchise selalu menarik perhatian masyarakat khususnya yang memiliki minat untuk terjun ke dunia bisnis. sampai-sampai pada tanggal 5 sampai 7 Mei 2016 yang silam diadakan international franchise lesson and bussines konsep Expo 2006 di balai sidang Jakarta.
memang bagi pemula yang ingin terjun ke dunia bisnis franchise merupakan salah satu pilihan yang menarik. Karena sistem dan panduannya sudah ada dan jelas. anda tidak perlu lagi merancang atau membuat sistem yang dalam prosesnya belum tentu berhasil ketika dijalankan.
Lalu setelah dia apa yang tepat agar berhasil memulai atau menjalankan bisnis franchise? Tentunya perlu jelas terlebih dahulu apakah seorang waralaba atau franchisor atau yang akan membeli waralaba. Bila anda akan membeli waralaba maka anda perlu mengetahui terlebih dahulu apakah Anda mampu dan ingin menjadi seorang self employment atau interprener?
Nah kalau jawaban anda ya maka anda dapat memilih bisnis yang sesuai dengan bidang yang anda sukai. Kemudian yang cukup penting anda perlu mengetahui resiko yang akan anda hadapi. Seperti misalnya dalam melakukan negosiasi dengan pewaralaba. Hal ini penting sehingga jangan sampai porsi keuntungan yang anda terima lebih kecil dari yang seharusnya. Kalau anda kurang berhati-hati maka bisa jadi dalam jangka panjang posisi anda yang harusnya sebagai partner akan berubah seperti pegawai. Hal ini sering menjadi kasus di beberapa negara.
Kemudian setelah anda mengetahui resiko anda perlu memahami strategi yang jitu dalam membeli dan memulai bisnis franchise. Stephen r covey dalam bukunya key to being a franchise menjelaskan setidaknya ada beberapa langkah yang harus anda lakukan agar sukses menjalankan bisnis franchise.
Bisnis Franchise Memiliki Ciri-ciri Utama yaitu
Sebelum ada mengetahui ciri-cirinya anda harus mengetahui langkah memulai bisnis franchise. Pertama anda perlu mengidentifikasi informasi sebanyak mungkin mengenai pewaralaba dan pengalaman bisnisnya. Misalnya seperti kondisi keuangan riwayat hidup pemiliknya serta proses perjalanan usahanya. Hari ini perlu diketahui mayat saat ini telah banyak pelaku usaha yang menawarkan usahanya untuk di waralaba.
Kedua anda perlu memahami betul-betul perjanjiannya. Jangan sampai isi dari perjanjian tersebut merugikan anda di kemudian hari. Ketika anda perlu menganalisis lokasi dan biayanya. Karena lokasi sangat berperan penting dalam memudahkan anda untuk berhubungan dengan pelanggan anda.
Dan keempat anda perlu memperhatikan pasokan bahan baku atau sejenisnya. Kenapa? Karena bahan baku akan menjadi sangat vital jika bisnis Anda semakin berkembang. Billa franchisor kurang profesional dalam mendistribusikan bahan baku maka akan berimbas terhadap pelayanan kepada pelanggan.
Sekilas Bisnis Franchise
Beberapa strategi diatas harus anda pegang kuat-kuat. Kalau tidak mimpi untuk sukses menjadi entrepreneur sukses bisa lenyap begitu saja. Lihat saja pengalaman Emilia Yusuf franchise arbys alih-alih sukses seperti KFC, McDonald’s dan Wendy’s Emilia malam merasakan buruknya berbisnis franchise.
Usut punya usut ternyata kegagalan bisnis franchise nya dikarenakan tidak adanya langkah-langkah strategis seperti di atas. Contohnya isi kontrak kerjasama lebih menguntungkan franchisor. Seperti misalnya franchise berhak melakukan pemutusan sepihak dan pemberi waralaba tidak berhak atas kompensasi apapun. Kemudian Emilia menjelaskan ketergantungannya pada bahan impor sebagai bahan bakunya. Akibatnya harga bahan baku tidak bisa dikontrol dengan baik.
Pilar Strategi Sukses Bisnis Franchise
Pilar strategi sukses Anda pegang erat bukan tidak mungkin anda akan mengalami kesuksesan seperti Indomaret. Dengan kedisiplinan tinggi terhadap strategi sistem manajemen memasuki tahun 2005. Total gerai Indomaret berhasil menembus angka 1000 gerai dengan lebih dari 50% nya adalah dengan pola franchise.
Memang berbisnis franchise kedengarannya sangat menyenangkan dan gampang. Namun seperti halnya bisnis lain siapapun yang terjun ke bisnis ini harus berkomitmen untuk merencanakan dan menerapkan sistem manajemen yang terarah dan benar. Karena dalam bisnis kerja keras adalah hal utama tak terkecuali bisnis franchise.
Harus diakui memang bahwa saat ini bisnis ini sudah jadi tren besar dalam strategi percepatan pertumbuhan gerai. Bahkan melalui Prancis akan memodernkan jalur distribusi produk Anda. Jika ada pertanyaan bagaimana lika-liku awal usaha franchise?
Prospek Bisnis Franchise
Sebenarnya tak perlu analisis yang tajam guna mengetahui kehebatan konsep waralaba. Coba tengok di sekitar rumah anda. Pasti dengan mudahnya Anda menemukan gerai Alfamart atau Indomaret. Yang kedua raksasa waralaba minimarket ini memang patut diacungi jempol pasalnya melalui pola waralaba mereka dengan cepat kita ke berbagai daerah khususnya di Jawa. Bahkan jumlah kedua minimarket ini mencapai lebih dari 6000 gerai.
Itu baru secara kasat mata bahkan kalau ditelisik lebih dalam pelan tapi pasti kehadiran olahraga minimarket ini sudah menggeser perilaku konsumen Indonesia dari pasar kelontong ke pasar modern. Tidak hanya itu melalui waralaba anda dengan cepat dapat memodernkan jalur distribusi produk Anda. Yang tak kalah penting tentunya kemudahan anda dalam memonitor dan mengontrol bisnis anda. Ini bukti nyata bahwa melalui franchise bisnis akan lebih berkembang dengan cepat.
Baca Juga : Aplikasi Video Bokeh Full Apk Hot No Sensor 2019
Tidak hanya itu saja dengan kekuatan jaringan seluruh mitra atau franchise banyak perusahaan yang bukan siapa-siapa kemarin bisa menjadi perusahaan yang brilian gara-gara bola Perancis bahkan perusahaan mulai ketar ketir gara-gara franchise. Suka tidak suka bisnis ini terus tumbuh. Tentu Jika anda masih dalam paradigma konvensional tentu anda akan ketinggalan lokomotif perubahan dari serbuan para kompetitor yang agresif berekspansi menggandeng investor dalam dunia Bisnis Franchise.